Pemekaran Wilayah Di Provinsi Lampung: Dari Gerbang Sumatera Menuju Pemerataan Pembangunan

SandiWartaNews.com – Provinsi Lampung, yang berada di ujung selatan Pulau Sumatera, bukan hanya dikenal sebagai “Gerbang Sumatera”, tetapi juga sebagai provinsi yang menunjukkan dinamika pembangunan dan pertumbuhan wilayah yang progresif sejak berdiri pada 18 Maret 1964. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1964, Lampung resmi berdiri sebagai provinsi terpisah dari Sumatera Selatan, dengan Bandar Lampung sebagai ibu kota provinsi.

Dengan luas wilayah mencapai 33.570 km² dan populasi lebih dari 9 juta jiwa, Provinsi Lampung kini menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi dan budaya di Pulau Sumatera. Peranannya yang strategis juga diperkuat oleh konektivitas antarpulau melalui Pelabuhan Bakauheni dan jalan tol Trans-Sumatera yang menghubungkannya langsung dengan Pulau Jawa.

Badung Bergerak! Kuta Utara dan Mengwi Kompak Dukung Percepatan Pengelolaan Sampah

Kamis, 26 Juni 2025

Dinamika Pemekaran Wilayah: Dari Tiga Kabupaten Menjadi 15 Daerah Otonom

Sejak awal berdirinya, Lampung hanya terdiri dari tiga kabupaten dan satu kota. Namun, untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mempercepat pembangunan di berbagai sektor, provinsi ini mengalami pemekaran yang signifikan hingga kini mencakup 13 kabupaten dan 2 kota.

1. Kota Bandar Lampung – Sebagai pusat pemerintahan dan ekonomi provinsi, Kota Bandar Lampung menjadi jantung aktivitas masyarakat Lampung. Sebelumnya bernama Kota Tanjung Karang Teluk Betung, kota ini resmi menyandang nama Bandar Lampung sejak 1983. Dengan jumlah penduduk yang besar dan PDRB tertinggi kedua di provinsi ini, kota ini menjadi magnet urbanisasi dan pusat pertumbuhan ekonomi.
2. Kabupaten Lampung Selatan– Kabupaten tertua di Lampung ini merupakan gerbang utama dari Pulau Jawa ke Sumatera. Beribu kota di Kalianda, wilayah ini terus berkembang dan telah mengalami dua kali pemekaran, menghasilkan Kabupaten Tanggamus dan Kabupaten Pesawaran. Lampung Selatan kini menjadi salah satu kabupaten dengan populasi terbanyak di provinsi ini.
3. Kabupaten Tanggamus – Terbentuk pada 1997, Tanggamus dikenal dengan Bendungan Batu Tegi yang vital untuk irigasi dan kebutuhan air bersih. Tahun 2008, wilayah ini kembali dimekarkan dengan terbentuknya Kabupaten Pringsewu.
4. Kabupaten Pesawaran – Dengan Gedong Tataan sebagai ibu kota, kabupaten ini memiliki potensi wisata bahari unggulan seperti Pulau Pahawang dan Teluk Kiluan. Wilayah ini menjadi primadona pariwisata baru di Provinsi Lampung.
5. Kabupaten Pringsewu – Wilayah yang semula bagian dari Tanggamus ini resmi berdiri sebagai kabupaten pada 2008. Jembatan Way Sekampung menjadi ikon infrastruktur penting yang menunjang mobilitas masyarakat.
6. Kabupaten Lampung Tengah – Merupakan kabupaten terluas dan dengan jumlah penduduk terbanyak di Lampung. Setelah Kota Metro dimekarkan dan menjadi kota otonom pada 1999, ibu kota Lampung Tengah berpindah ke Gunung Sugih. PDRB kabupaten ini menempati peringkat ketiga di Lampung.
7. Kabupaten Lampung Timur – Dimekarkan dari Lampung Tengah, kabupaten ini memiliki ikon konservasi nasional: Taman Nasional Way Kambas. Kabupaten ini menjadi yang terluas kedua dan berpenduduk terbanyak kedua di Lampung.
8. Kabupaten Lampung Utara – Dengan Kota Bumi sebagai ibu kota, kabupaten ini menjadi cikal bakal pemekaran yang melahirkan Lampung Barat, Tulang Bawang, dan Way Kanan.
9. Kabupaten Lampung Barat – Dimekarkan dari Lampung Utara pada 1991, kabupaten ini menjadi lokasi wisata alam pegunungan dan danau. Tahun 2012, wilayah ini kembali melahirkan daerah otonom baru: Kabupaten Pesisir Barat.
10. Kabupaten Tulang Bawang – Dengan Menggala sebagai ibu kota, kabupaten ini dikenal sebagai salah satu daerah dengan kontribusi ekonomi terbesar. Pada 2008, kabupaten ini kembali dimekarkan menjadi Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang Barat.
11. Kabupaten Way Kanan – Kabupaten ini dibentuk dari pemekaran Lampung Utara pada 1999 dan kini beribu kota di Blambangan Umpu. Wilayahnya yang luas menjadikannya salah satu yang terluas di Lampung.
12. Kabupaten Mesuji – Terbentuk pada 2008, kabupaten ini beribu kota di Wiralaga Mulya dan berfokus pada pengembangan infrastruktur dasar serta pertanian.
13. Kabupaten Tulang Bawang Barat – Beribu kota di Panaragan Jaya, kabupaten ini juga terbentuk dari pemekaran Tulang Bawang pada 2008. Meski tergolong baru, potensi pertaniannya cukup menjanjikan.
14. Kabupaten Pesisir Barat – Kabupaten termuda di Lampung ini berdiri tahun 2012 dan dikenal sebagai destinasi utama peselancar internasional, khususnya di Pantai Tanjung Setia, Krui. Keindahan alam dan ombak kelas dunia menjadikannya salah satu ikon wisata bahari nasional.

Pemekaran sebagai Langkah Strategis Pemerataan

Pemekaran wilayah di Provinsi Lampung merupakan langkah strategis untuk mendekatkan pelayanan publik, mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, serta meningkatkan daya saing lokal. Tiap kabupaten dan kota membawa potensi unggulannya masing-masing, menjadikan Provinsi Lampung sebagai kawasan yang terus tumbuh dan berkembang pesat di berbagai sektor.

Dengan mengedepankan prinsip-prinsip keadilan sosial, keberlanjutan, dan partisipasi publik, pemekaran wilayah ini diharapkan dapat terus memberi manfaat langsung bagi masyarakat Lampung dan menjadi model pembangunan daerah yang berkelanjutan di Indonesia.

Jawa Tengah: Menelusuri Jejak Administratif dari Karesidenan Menuju Daerah Otonom

Jumat, 27 Juni 2025

Liburan Dekat Ibu Kota: Tips Cerdas Memilih Destinasi Wisata di Jakarta, Tangerang, dan Banten

Sabtu, 28 Juni 2025