Sandiwartanews.com – Surabaya, 23 Juni 2025– Di tengah dinamika pembangunan bangsa yang kian pesat, fondasi keamanan dan stabilitas menjadi pilar utama yang tak tergantikan. Jawa Timur, sebagai salah satu barometer kemajuan Indonesia, kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sinergi antarlembaga. Momentum istimewa menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79 menjadi saksi bisu dari semangat persatuan yang mengakar kuat antara Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Sabtu pagi yang cerah, 21 Juni, Lapangan Upacara Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur (Mapolda Jatim) tidak hanya dipenuhi oleh seragam dinas yang gagah, namun juga oleh aura kebersamaan dan keakraban yang begitu kental. Di sana, Panglima Komando Armada II (Pangkoarmada II), Laksamana Muda TNI I. G. P. Alit Jaya, S.H., M.Si., didampingi oleh sang istri, Ketua Daerah Jalasenastri Armada II, Ny. Yully Alit Jaya, turut larut dalam kegembiraan olahraga bersama. Sebuah kegiatan yang secara eksplisit dirancang bukan hanya untuk kebugaran fisik, melainkan sebagai manifestasi nyata dari soliditas yang tak tergoyahkan antara TNI-Polri dan seluruh elemen Forkopimda Jawa Timur.

Kehadiran Pangkoarmada II, beserta jajaran petinggi TNI lainnya, di tengah-tengah keramaian tersebut bukanlah sekadar formalitas. Ini adalah simbol kuat, sebuah penegasan akan dukungan penuh dan komitmen tak berbatas dari Matra Laut dalam menjaga harmonisasi dan stabilitas keamanan di Bumi Majapahit. Di setiap gerak langkah dan senyum yang terukir, terpancar jelas pesan bahwa sinergi antarinstansi adalah kunci utama menuju terciptanya wilayah Jawa Timur yang tidak hanya aman dan tenteram, tetapi juga mampu menopang kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Melampaui Batas Barikade: Membangun Komunikasi dan Kolaborasi

Kapolda Jawa Timur, Inspektur Jenderal Polisi Drs. Nanang Avianto, M.Si., dengan sorot mata penuh kehangatan, menyambut seluruh peserta yang hadir. Dalam sambutannya yang sarat makna, Kapolda Nanang tidak hanya mengucapkan selamat datang, tetapi juga menggarisbawahi esensi mendalam dari kegiatan ini. “Momentum ini adalah titik penting untuk mempererat komunikasi, memperkukuh kebersamaan, dan meningkatkan kerja sama yang telah terjalin baik antara TNI, Polri, dan Forkopimda Jatim,” ujar Kapolda, suaranya mengalirkan semangat persatuan.

Kapolda juga secara khusus menyoroti tema peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tahun ini: “Polri untuk Masyarakat“. Tema ini, menurutnya, bukan sekadar rangkaian kata, melainkan sebuah refleksi dan komitmen teguh Polri untuk terus bergerak lebih dekat dengan masyarakat, menjadi pelayan yang responsif, dan memberikan manfaat nyata dalam setiap aspek kehidupan. “Kami bertekad untuk senantiasa hadir di tengah masyarakat, mendengarkan aspirasi, dan menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban umum,” tambahnya, menegaskan visi Polri yang humanis dan pro-rakyat.

Lebih lanjut, Kapolda Nanang dengan bijaksana menekankan urgensi kolaborasi berkelanjutan antara TNI-Polri dan seluruh elemen masyarakat. Dalam pandangannya, keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya dibebankan kepada aparat penegak hukum. “Melalui kekompakan dan kerja sama yang solid, saya yakin berbagai tantangan, sekecil atau sebesar apapun, dapat kita hadapi bersama. Ini adalah jalan kita menuju terciptanya situasi yang kondusif, yang menjadi prasyarat mutlak bagi pembangunan dan kemajuan,” jelasnya, memotivasi seluruh pihak untuk terus merajut jaring-jaring kerja sama.

Semarak UMKM: Ekonomi Rakyat dalam Harmoni Kebersamaan

Acara olahraga bersama ini tidak hanya berfokus pada aspek fisik dan kelembagaan. Sebuah sentuhan yang memperkaya nuansa kebersamaan adalah kehadiran Bazar UMKM yang meriah. Berbagai produk unggulan masyarakat Jawa Timur, mulai dari kuliner tradisional, kerajinan tangan, hingga produk inovatif, tertata apik di stand-stand yang telah disediakan. Kehadiran Bazar UMKM ini tidak hanya menambah semarak suasana, tetapi juga menjadi bukti nyata perhatian terhadap denyut ekonomi kerakyatan. Ini adalah jembatan yang menghubungkan aparat keamanan dengan para pelaku ekonomi mikro dan kecil, menunjukkan bahwa sinergi tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga dalam pemberdayaan ekonomi. Para peserta olahraga, termasuk Pangkoarmada II dan jajarannya, terlihat antusias mengunjungi stand-stand UMKM, memberikan dukungan langsung kepada para pengusaha lokal.

Mengawal Indonesia Emas 2045: Sebuah Ikrar Bersama

Kegiatan olahraga bersama ini, dengan segala kemeriahan dan maknanya, menjelma menjadi simbol nyata dari semangat kebersamaan yang tak tergoyahkan. Ini adalah ikrar bersama untuk mengawal perjalanan panjang menuju Indonesia Emas 2045. Sebuah visi besar yang membutuhkan kontribusi dari setiap lini, dari setiap anak bangsa.

Dengan semangat persaudaraan yang terus membara, sinergitas antara TNI-Polri, yang diperkuat dengan dukungan penuh dari Forkopimda Jawa Timur, diyakini menjadi kunci sukses yang tak terbantahkan. Kekompakan ini adalah jaminan bagi terwujudnya masa depan bangsa yang aman, adil, dan sejahtera. Saat keringat mengucur di Lapangan Upacara Mapolda Jatim, bukan hanya kebugaran yang didapat, melainkan sebuah janji yang diperbarui: janji untuk terus bergandengan tangan, melampaui sekat-sekat institusi, demi satu tujuan mulia – Indonesia yang lebih baik, lebih kuat, dan lebih makmur. Ini adalah narasi tentang bagaimana persatuan, dalam bentuk yang paling fundamental, dapat menjadi kekuatan pendorong utama bagi kemajuan sebuah bangsa.