Kuningan – sandiwartanews.com – Suasana Car Free Day (CFD) (28/9/2025). di Kabupaten Kuningan mendadak berbeda. Di tengah ramainya warga menikmati akhir pekan, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) membuka layanan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), pajak kendaraan bermotor, hingga konsultasi langsung seputar perpajakan.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi jemput bola yang diinisiasi Kepala Bappenda Kuningan, Drs. Laksono Dwi Putranto, M.Si., bersama jajarannya. Ia menegaskan, kehadiran Bappenda di ruang publik pada hari libur bukan sekadar layanan tambahan, melainkan bentuk sosialisasi nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
“Warga bisa langsung bayar PBB, pajak kendaraan bermotor, bahkan konsultasi soal pajak di lokasi. Kami ingin masyarakat merasa lebih mudah dan tidak terbebani urusan administrasi,” ungkap Laksono.
Ia juga menyoroti tambahan penerimaan daerah dari opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) yang merupakan kewenangan provinsi. Tahun ini, hasil bagi untuk Kabupaten Kuningan tercatat menembus puluhan miliar rupiah, sementara realisasi PBB sudah mendekati target tahunan.
Di sisi lain, Kabid Perencanaan, Pelayanan, dan Pengendalian Bappenda, Dicky Mahardika, SE., M.Si., mengapresiasi tingginya partisipasi warga. Menurutnya, capaian pembayaran pajak pada tahun sebelumnya sudah tembus seratus persen, dan tren positif itu diyakini akan berlanjut.
“Kesadaran masyarakat sangat luar biasa. Dukungan ini yang membuat optimisme kami semakin kuat,” ujar Dicky.
Melalui terobosan pelayanan di CFD, Bappenda berharap lebih banyak warga tergerak untuk menunaikan kewajiban pajaknya. Pasalnya, kontribusi pajak diyakini menjadi motor penggerak pembangunan infrastruktur dan peningkatan pelayanan publik di Kabupaten Kuningan.
