Badung – Sandiwartanews.com – Ketenangan dini hari di kawasan Jimbaran mendadak terusik. Sebuah truk bermuatan batu kali terguling di tanjakan Pura Goa Gong, Jalan Goa Gong, Kecamatan Kuta Selatan, Jumat (31/10/2025) sekitar pukul 04.30 WITA.
Truk Hino Light Truck bernomor polisi DK 8382 TC yang dikemudikan KBW (28), warga Banjar Dinas Laba Langga, Desa Pangkungparuk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, terguling setelah gagal menaklukkan tanjakan curam.
Menurut keterangan Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Komang Agus Dharmayana W., S.I.K., M.Si., truk berangkat dari Karangasem menuju Kutuh dengan membawa muatan batu kali, mengikuti panduan rute dari aplikasi Google Maps. Namun, saat melintasi tanjakan Goa Gong, kendaraan tiba-tiba kehilangan tenaga.
“Truk tidak kuat menanjak dan akhirnya mundur hingga terguling melintang di badan jalan. Syukurlah, tidak ada korban jiwa. Hanya bodi kendaraan yang mengalami kerusakan cukup parah,” ujar Kompol I Komang Agus Dharmayana.
Usai menerima laporan warga, Unit Lalu Lintas Polsek Kuta Selatan yang dipimpin Kanit Lantas Iptu Ida Bagus Suardika bersama Aiptu Wayan Mardika, Aiptu Ida Bagus Suarnaya, dan Bripka Gede Sukadana segera tiba di lokasi untuk melakukan penanganan cepat.
Petugas langsung mengatur arus lalu lintas dengan sistem buka-tutup, karena posisi truk yang melintang di jalan membuat jalur tersendat. Polisi juga membantu sopir berkoordinasi dengan pemilik kendaraan agar segera mendatangkan mobil derek dan memindahkan muatan batu kali ke truk lain.
“Sekitar pukul 11.00 WITA, seluruh batu telah dipindahkan. Kami masih siaga di lokasi sambil menunggu proses evakuasi kendaraan oleh derek,” jelas Iptu Ida Bagus Suardika.
Sementara itu, Kapolsek Kuta Selatan kembali mengimbau pengemudi kendaraan berat agar tidak memaksakan diri melewati jalur menanjak Goa Gong.
“Tanjakan di kawasan tersebut tergolong ekstrem dan tidak direkomendasikan untuk truk besar. Kami minta pengemudi selalu mengecek kondisi kendaraan serta memilih rute sesuai kapasitas agar tidak membahayakan diri dan pengguna jalan lainnya,” tegasnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat, bagi para sopir angkutan berat agar lebih berhati-hati, terlebih di medan menanjak dan sempit yang kerap menjerat kendaraan besar.
