Pemalangsandiwartanews.com – Komandan Kodim 0711/Pemalang, Letkol Inf. Muhammad Arif, S.Hub.Int., menegaskan bahwa penerimaan calon prajurit TNI Angkatan Darat (TNI AD) Tahun Anggaran 2025 benar-benar dilaksanakan secara gratis, transparan, dan terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia. Penegasan ini disampaikan dalam podcast sosialisasi bertajuk “Penerimaan Prajurit TNI AD CABA PK Gelombang II dan CATA PK Gelombang III TA 2025” pada Sabtu (27/9/2025).

“Penerimaan prajurit TNI AD tidak dipungut biaya sepeser pun. Apabila ada oknum yang mencoba meminta imbalan, segera laporkan. Kami pastikan akan ada tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku,” ujar Letkol Inf. Muhammad Arif.

🔎 Perubahan Persyaratan 2025

Dalam kesempatan itu, Dandim juga memaparkan sejumlah perubahan aturan penting pada tahun ini, di antaranya:

Usia:

Sebelumnya: 17 tahun 9 bulan – 22 tahun.

Kini: 17 tahun 10 bulan – 24 tahun (pada pembukaan pendidikan, 11 Desember 2025).

Tinggi Badan:

CABA: dari 165 cm menjadi 163 cm.

CATA: dari 163 cm menjadi 158 cm.

Berat badan tetap disesuaikan dengan standar proporsional.

 

Langkah ini disebut sebagai upaya TNI AD memberi kesempatan lebih luas kepada putra-putri bangsa yang memiliki tekad pengabdian, namun terkendala faktor administrasi.

🌐 Pendaftaran Serba Online

Proses pendaftaran dilaksanakan secara digital melalui situs resmi ad.rekrutmentni.mil.id.
Informasi yang tersedia di laman tersebut mencakup:

Persyaratan administrasi,

Jadwal seleksi,

Lokasi pendaftaran,

Formasi kebutuhan,

Hingga tahapan seleksi lengkap.

Validasi dan daftar ulang calon peserta dilakukan langsung di Ajendam IV/Diponegoro.

📢 Imbauan Dandim

Letkol Inf. Muhammad Arif juga mengingatkan masyarakat agar berani melaporkan penyimpangan jika menemukan indikasi kecurangan. Pengaduan bisa disampaikan melalui WhatsApp resmi di nomor 0813-1050-075.

“Mari bersama kita kawal rekrutmen ini agar tetap bersih, profesional, dan transparan. Kesempatan terbuka lebar bagi generasi muda yang ingin mengabdi untuk bangsa dan negara melalui TNI AD,” pungkasnya.

Dengan adanya sosialisasi berbasis podcast ini, Kodim Pemalang berharap masyarakat—khususnya para pemuda-pemudi—lebih memahami prosedur pendaftaran dan semakin termotivasi untuk mengambil bagian dalam menjaga kedaulatan NKRI.