Sandiwartanews.com –  JAKARTA, 26 Juni 2025 – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengukuhkan komitmennya dalam memberantas korupsi hingga ke akar rumput dengan menggelar Roadshow KPK Tahun 2025. Mengusung tema ambisius “Jelajahi Negeri Bangun Anti Korupsi”, program edukasi publik ini tak hanya menyasar kota-kota besar, namun juga akan menembus pelosok desa di delapan kabupaten/kota se-Jawa Barat. Langkah ini menjadi bukti nyata keseriusan KPK untuk menghadirkan edukasi antikorupsi langsung di tengah masyarakat, membangun kesadaran, dan memperkuat partisipasi publik dalam menciptakan Indonesia yang bebas dari korupsi.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Kamis siang (26/06/2025) menjadi momen penting pelepasan tim Roadshow KPK di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi (ACLC KPK), Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Suasana penuh semangat terpancar, menandai dimulainya perjalanan panjang edukasi ini. Tak hanya jajaran pimpinan KPK, Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, turut hadir secara langsung, menunjukkan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap upaya pemberantasan korupsi. Kehadiran beliau menjadi simbol kolaborasi erat antara pemerintah pusat dan daerah dalam menciptakan ekosistem yang bersih dan berintegritas.

Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana, dalam sambutannya menegaskan urgensi dari kegiatan ini. “Roadshow KPK ini merupakan rangkaian kegiatan untuk menyadarkan publik dan meningkatkan partisipasi publik. Di mana kegiatan roadshow ini juga berupaya untuk menghadirkan KPK di berbagai daerah langsung di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya. Penjelasan Wawan menekankan bahwa roadshow ini bukan sekadar seremoni, melainkan upaya konkret untuk menjemput bola, mendekatkan KPK dengan rakyat, dan membangkitkan kesadaran kolektif akan bahaya laten korupsi.

Strategi Baru, Jangkauan Lebih Luas

Tahun ini, Roadshow KPK menghadirkan sebuah inovasi signifikan. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang kerap menggunakan bus besar mencolok, kini KPK memilih bus berukuran lebih kecil. Keputusan ini bukan tanpa alasan. Wawan Wardiana menjelaskan bahwa strategi ini dirancang khusus agar tim KPK dapat menjangkau lebih banyak wilayah, termasuk hingga ke desa-desa terpencil yang sebelumnya sulit diakses. Fleksibilitas bus kecil memungkinkan mobilitas yang lebih tinggi, menembus gang-gang sempit, dan menyentuh komunitas yang lebih beragam. Ini adalah langkah maju dalam memastikan bahwa pesan antikorupsi dapat sampai ke setiap lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.

“Roadshow ini merupakan bentuk komitmen KPK untuk menyadarkan seluruh lapisan masyarakat di berbagai daerah. Untuk itu, KPK turun langsung ke berbagai daerah untuk bersentuhan langsung ke masyarakat,” tambah Wawan, menegaskan bahwa perubahan strategi ini adalah manifestasi dari komitmen KPK untuk hadir secara fisik dan berinteraksi langsung dengan masyarakat. Pendekatan jemput bola ini diharapkan mampu menciptakan ikatan emosional dan kepercayaan yang lebih kuat antara KPK dan masyarakat, sehingga edukasi antikorupsi tidak lagi terasa jauh, melainkan sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari.

Merajut Edukasi di Bumi Pasundan

Perjalanan Roadshow KPK Tahun 2025 di Jawa Barat akan berlangsung sepanjang bulan Juni hingga Juli. Sebelum pelepasan resmi, tim KPK telah lebih dulu mengawali pra-kegiatan di Kabupaten Bogor pada 13–15 Juni 2025, memberikan gambaran awal akan antusiasme masyarakat.

Setelah pelepasan hari ini, Roadshow KPK akan melanjutkan perjalanannya menyusuri delapan kabupaten/kota di Jawa Barat, membawa misi edukasi dan kampanye antikorupsi. Berikut adalah jadwal lengkap perjalanan tim Roadshow KPK yang patut dinantikan oleh masyarakat setempat:

 

  • Kabupaten Bekasi: 6-7 Juli 2025

 

  • Kabupaten Purwakarta: 13-14 Juli 2025

 

  • Kabupaten Subang: 19-20 Juli 2025

 

  • Kota Cirebon: 27 Juli 2025

 

  • Kabupaten Cirebon: 28 Juli 2025

 

  • Kabupaten Kuningan: 29 Juli 2025

 

  • Kabupaten Majalengka: 30 Juli 2025 (menjadi lokasi penutup rangkaian Roadshow di Jawa Barat)

Masing-masing daerah akan menjadi panggung bagi berbagai kegiatan edukatif, mulai dari sosialisasi, diskusi interaktif, hingga pameran yang dirancang untuk menarik minat dan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya integritas. Partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari pelajar, mahasiswa, aparat desa, hingga tokoh masyarakat, sangat diharapkan untuk menyukseskan program ini.

Roadshow KPK 2025 di Jawa Barat ini adalah lebih dari sekadar program edukasi; ini adalah sebuah gerakan moral yang bertujuan menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini dan memperkuat benteng integritas di seluruh pelosok negeri. Dengan semangat “Jelajahi Negeri Bangun Anti Korupsi”, KPK berharap dapat menumbuhkan bibit-bibit antikorupsi di hati setiap warga negara, membangun fondasi yang kokoh untuk Indonesia yang bersih, maju, dan berkeadilan. Mari bersama-sama kita dukung upaya KPK ini demi masa depan yang lebih baik.

 

Bagaimana menurut Anda, apakah inisiatif KPK dengan bus kecil ini akan lebih efektif menjangkau masyarakat hingga ke desa-desa?