Sandiwartanews.com – Setiap 1 Oktober, bangsa Indonesia kembali mengenang Hari Kesaktian Pancasila. Tahun 2025 ini, peringatan digelar dengan tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”. Tema ini menegaskan kembali peran Pancasila sebagai fondasi yang mempersatukan bangsa di tengah keragaman budaya, agama, dan pandangan hidup.
Hari Kesaktian Pancasila bermula dari peristiwa kelam tahun 1965, ketika bangsa ini menghadapi ancaman ideologi yang ingin menggantikan Pancasila sebagai dasar negara. Pertumpahan darah dan tragedi yang menelan banyak korban menjadi pengingat bahwa ideologi negara harus dijaga dengan sepenuh hati.
Sejak saat itu, setiap generasi dituntut untuk menjadikan Pancasila sebagai pegangan hidup, bukan hanya sekadar hafalan. Nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah, dan keadilan sosial, adalah pilar yang membuat Indonesia tetap tegak hingga kini.
Dalam momentum ini, Pimpinan Redaksi Sandiwartanews.com, mewakili seluruh jajaran redaksi, menyampaikan pesan kebangsaan yang sarat makna humanis.
“Saya selaku Pemimpin Redaksi Sandiwartanews.com mewakili seluruh jajaran redaksi mengucapkan Selamat Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2025. Momentum ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, melainkan nafas persatuan, keadilan, dan kemanusiaan yang menyatukan bangsa dalam keberagaman,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia berharap agar peringatan ini tidak hanya sebatas seremoni tahunan, tetapi benar-benar membekas dalam sikap setiap anak bangsa.
“Semoga nilai-nilai Pancasila senantiasa hidup dalam hati, sikap, dan karya kita demi Indonesia yang damai, adil, dan bermartabat,” tambahnya.
Di era digital dan globalisasi saat ini, tantangan kebangsaan tidak kalah berat dibanding masa lalu. Disrupsi teknologi, maraknya hoaks, dan polarisasi sosial berpotensi meretakkan persatuan. Pancasila hadir sebagai jangkar moral agar bangsa tidak kehilangan arah.
Hari Kesaktian Pancasila tahun 2025 menjadi momentum untuk meneguhkan kembali bahwa keberagaman adalah kekuatan, bukan perpecahan. Dengan menjadikan Pancasila sebagai pedoman, Indonesia diharapkan mampu melangkah lebih percaya diri menuju Indonesia Raya yang maju, sejahtera, dan bermartabat di mata dunia.