Tangsel – Sandiwartanews.com – Suasana hangat terlihat di Lahan Ketahanan Pangan Polres Tangerang Selatan, Jl. Tandon Air, Kelurahan Ciater, Kecamatan Serpong, saat jajaran kepolisian kembali menggelar program Jumat Curhat dan Jumat Peduli, Jumat (5/12/2025). Kegiatan rutin ini kembali menjadi magnet bagi warga yang ingin menyampaikan aspirasi secara langsung kepada pimpinan kepolisian.
Di bawah naungan pepohonan dan lahan pertanian percontohan milik Polres Tangsel, masyarakat dari berbagai kalangan—mulai dari warga sekitar, tokoh lingkungan, hingga komunitas ojek online—mendatangi lokasi dengan penuh antusias. Momen ini bukan sekadar pertemuan formal, tetapi ruang komunikasi terbuka yang selama ini dinilai efektif menjembatani kepolisian dengan masyarakat.
Jumat Curhat: Tempat Warga Menitipkan Harapan
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor D.H. Inkiriwang, S.H., S.I.K., M.Si., dalam keterangannya menjelaskan bahwa Jumat Curhat telah menjadi media penting bagi Polres Tangsel untuk mendengar langsung denyut persoalan masyarakat. Dari keluhan soal keamanan lingkungan, lalu lintas, hingga isu kesejahteraan sosial, semuanya ditampung tanpa jarak.
“Program ini kami hadirkan sebagai wadah komunikasi dua arah. Kami ingin masyarakat merasa memiliki rumah untuk bercerita, mengadu, dan memberi masukan kepada kami,” ujar Kapolres.
Ia menegaskan, setiap masukan yang diterima akan ditindaklanjuti dengan langkah konkret sesuai tugas pokok kepolisian.
Menurutnya, hubungan polisi dan masyarakat harus dibangun setara, saling menghargai, dan saling membutuhkan. Karena itu, Jumat Curhat selalu digelar di tempat berbeda agar seluruh warga memiliki kesempatan berinteraksi langsung dengan jajaran kepolisian.
Jumat Peduli: Hadirkan Pengobatan Gratis Hingga Sembako
Tak hanya mendengarkan keluhan, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Jumat Peduli, salah satu program yang dicanangkan Kapolda Metro Jaya sebagai wujud pelayanan sosial kepolisian kepada masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Polres Tangsel menghadirkan tim kesehatan untuk memberikan pemeriksaan kesehatan gratis, konsultasi medis, serta pembagian obat bagi warga yang membutuhkan.
Tak sedikit warga lanjut usia, ibu rumah tangga, serta pengemudi ojek online yang memanfaatkan layanan kesehatan tersebut.
Selain itu, ratusan paket sembako disalurkan kepada masyarakat dan komunitas ojek online. Para penerima bantuan tampak sumringah, bahkan sebagian mengaku terbantu di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.
“Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk selalu dekat dan hadir bagi masyarakat. Setiap Jumat, kami tidak hanya berdialog, tetapi juga membawa manfaat nyata,” tegas Kapolres.
Antusias Warga: ‘Kami Diperhatikan, Bukan Hanya Dikunjungi’
Kehadiran jajaran kepolisian di lingkungan Ciater disambut hangat oleh masyarakat. Ketua RW 03 menyampaikan apresiasi atas langkah Polres Tangsel yang dinilai membawa perubahan positif di lingkungan.
“Mewakili warga RW 03, kami berterima kasih atas kehadiran Bapak Kapolres dan Kapolsek Serpong. Warga merasa dihargai karena bisa menyampaikan keluhan dan aspirasi secara langsung. Ini membuat lingkungan kami semakin aman dan nyaman,” ujarnya.
Beberapa warga juga memanfaatkan kesempatan itu untuk berdialog langsung mengenai persoalan keamanan malam hari, penataan lalu lintas kawasan pemukiman, hingga ide kolaborasi pemanfaatan lahan pangan.
Dihadiri Pejabat Kunci Polres Tangsel dan Pemkot
Kegiatan Jumat Curhat kali ini juga di hadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain:
- Wakapolres Tangsel Kompol Muhibbur RA., S.H., M.H., CPHR., CBA.
- Kasi Pertanian Kota Tangsel Teguh Wibowo
- Kapolsek Serpong Kompol Suhardono, S.H., M.M.
- Jajaran PJU Polres Tangsel
- Perwakilan Kecamatan Serpong dan Kelurahan Ciater
Kehadiran unsur pemerintahan dinilai memperkuat koordinasi lintas sektor, sehingga setiap aduan warga dapat ditindaklanjuti melalui pendekatan kolaboratif, bukan hanya melalui aparat kepolisian.
Lahan Ketahanan Pangan: Dari Tanah Kosong Jadi Ruang Produktif
Yang menarik, seluruh rangkaian kegiatan dilaksanakan di Lahan Ketahanan Pangan Polres Tangsel—sebuah kawasan yang dulunya merupakan lahan tidak produktif. Kini, lahan tersebut menjadi percontohan budidaya tanaman pangan seperti cabai, sayuran, hingga tanaman obat keluarga.
Kehadiran lokasi ini bukan sekadar simbol, tetapi bukti nyata bahwa Polres Tangsel mendorong kemandirian pangan dan edukasi pertanian bagi masyarakat. Beberapa komunitas bahkan rutin berkunjung untuk belajar bercocok tanam.
- Curhatan Warga dan Langkah Tindak Lanjut
- Dalam sesi tanya jawab, berbagai persoalan mengemuka, seperti:
- keamanan lingkungan pada malam hari.
- minimnya penerangan jalan.
- keberadaan remaja nongkrong hingga larut malam,
- dan harapan masyarakat agar patroli rutin diperbanyak.
Kapolres menampung seluruh aspirasi tersebut dan menginstruksikan jajarannya untuk meningkatkan respons cepat terhadap aduan warga.
“Kami butuh suara masyarakat sebagai bahan evaluasi. Polisi bekerja tidak bisa sendirian, harus berkolaborasi. Semua masukan hari ini akan kami tindak lanjuti,” tegasnya.
Aksi Nyata di Lapangan: Polisi Dekat, Warga Tidak Canggung
Program Jumat Curhat dan Jumat Peduli belakangan dianggap menjadi “jembatan emosional” antara polisi dan warga. Tanpa panggung mewah, tanpa mikrofon berlebihan, semua berlangsung sederhana namun penuh makna.
Beberapa pengemudi ojek online bahkan terlihat antusias saat menerima bingkisan sembako sambil berswafoto dengan jajaran Kepolisian.
“Ini program yang kami tunggu-tunggu. Kami merasa diperhatikan,” ujar salah satu pengemudi ojol.
Kesimpulan: Polisi Dekat Masyarakat, Kepercayaan Publik Menguat
Melalui Jumat Curhat dan Jumat Peduli, Polres Tangerang Selatan terus membangun pendekatan humanis dan memperkuat kepercayaan publik. Dengan model komunikasi langsung, setiap suara warga dapat direspons cepat dan akurat. Polisi tidak sekadar hadir, tetapi benar-benar mendengarkan, membantu, dan membangun hubungan yang harmonis.
Kegiatan yang digelar di Ciater ini sekali lagi menegaskan bahwa kehadiran polisi bukan sekadar pelindung, tetapi juga mitra masyarakat dalam menjaga keamanan, kenyamanan, dan kesejahteraan bersama.



