Sandiwartanews.comKUNINGAN – Suasana pagi di Teras Pendopo Kabupaten Kuningan, Sabtu (14/06/2025), diselimuti khidmat dan semangat ketika Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., secara resmi melepas 32 Kafilah terbaik Kabupaten Kuningan. Mereka akan berlaga dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadist (MTQH) ke-39 tingkat Provinsi Jawa Barat yang diselenggarakan di Soreang, Kabupaten Bandung.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Pelepasan 32 Kafilah terbaik Kabupaten Kuningan untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadist (MTQH) ke-39 tingkat Provinsi Jawa Barat. Para kafilah ini akan berkompetisi di 8 cabang lomba, meliputi Tilawah Qur’an, Qira’at Qur’an, Tahfizh Qur’an, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an, Kaligrafi, Karya Tulis Ilmiah, dan Hadist.

Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., secara langsung melepas 32 orang Kafilah Kabupaten Kuningan. Turut hadir para peserta, pembimbing, official, serta pejabat daerah. Para kafilah merupakan hasil seleksi ketat oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kabupaten Kuningan dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kuningan.

Pelepasan berlangsung pada hari Sabtu, 14 Juni 2025. Ajang MTQH ke-39 tingkat Provinsi Jawa Barat akan digelar mulai tanggal 14 hingga 22 Juni 2025, diawali dengan Pawai Taaruf dan Malam Taaruf pada Minggu, 15 Juni 2025.

Acara pelepasan bertempat di Teras Pendopo Kabupaten Kuningan. Sementara itu, MTQH tingkat Provinsi Jawa Barat akan dilaksanakan di Soreang, Kabupaten Bandung.

Doc. Bupati memberikan sambutan kepada 32 kafilah yang akan berlaga dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadist (MTQH) ke-39 tingkat Provinsi Jawa Barat yang diselenggarakan di Soreang, Kabupaten Bandung
Doc. Bupati memberikan sambutan kepada 32 kafilah yang akan berlaga dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadist (MTQH) ke-39 tingkat Provinsi Jawa Barat yang diselenggarakan di Soreang, Kabupaten Bandung

Keikutsertaan kafilah ini bukan sekadar perlombaan, melainkan bentuk nyata dari pengabdian terhadap nilai-nilai luhur Al-Qur’an. Bupati Dian menekankan bahwa para kafilah adalah “duta-duta Kabupaten Kuningan yang membawa panji-panji nama baik Kuningan dalam Fastabiqul Khoirat, yaitu berlomba-lomba dalam kebaikan.” Selain mengejar prestasi, tujuan utama adalah menanamkan nilai-nilai Qur’ani dalam keseharian dan membangun peradaban yang Qur’ani di Kuningan.

Dengan mengenakan batik khas daerah, Bupati Dian menyampaikan sambutan penuh makna, menitipkan pesan agar kesehatan, istirahat, dan asupan gizi para kafilah diperhatikan secara maksimal. Beliau berharap potensi mereka dapat menghasilkan yang terbaik bagi Kabupaten Kuningan, dan yang terpenting, nilai-nilai Al-Qur’an dapat menjadi cahaya dalam perilaku sehari-hari para peserta dan masyarakat. Keberangkatan ini menjadi simbol semangat Kuningan dalam mewujudkan generasi emas yang berakhlak mulia dan berprestasi.