sandiwartanews.com KUNINGAN, (24/07/2025) Sebuah kabar gembira datang dari program inovatif ‘Pasukan Paus’ (Penebaran Benih Ikan di Berbagai Titik Perairan) di Kabupaten Kuningan. Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, mengungkapkan kebahagiaannya atas keberhasilan program yang baru berjalan empat bulan ini.
Terbukti, panen perdana di Embung Idola, Dusun Dogdog, Desa Margamukti, Kecamatan Cimahi, pada hari Kamis ini, berhasil menghasilkan 200 kilogram ikan nila dari 7.500 benih yang disebar sejak 12 Maret lalu. Angka ini secara signifikan melampaui ekspektasi, menunjukkan potensi besar program ini dalam meningkatkan ekonomi dan asupan gizi masyarakat.
Dari Bibit Sejutaan, Jadi Potensi Ekonomi Rp6 Jutaan
Panen perdana ini bukan sekadar bukti keberhasilan, melainkan juga cerminan nyata dari salah satu program 100 hari kerja pertama Bupati dan Wakil Bupati Kuningan. Inisiasi Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Kuningan ini dirancang untuk memberikan dampak ganda meningkatkan nilai ekonomis sekaligus asupan gizi bagi warga.
Bupati Dian Rachmat Yanuar menjelaskan, “Alhamdulillah ya, dari 7.500 bibit ikan ini, yang mungkin nilainya satu jutaan, kini bisa menghasilkan dua kuintal ikan atau sekitar Rp6 jutaan. Ini kan potensi untuk menambah penghasilan, terkhusus bagi masyarakat petani kelompok ikan.”
Keberlanjutan Program Jadi Kunci Memutar Roda Ekonomi dan Gizi Masyarakat
Melihat keberhasilan yang gemilang ini, Bupati Dian menyampaikan harapannya agar program ‘Pasukan Paus’ dapat terus berlanjut dan berkembang. Ia mendorong masyarakat untuk tidak hanya menikmati hasil panen, tetapi juga memutar kembali keuntungan yang didapat.
“Jangan sampai selesai ya Bapak Ibu. Ini harus dilanjutkan. Nanti ikan ini separuhnya bisa dijual, dijadikan modal lagi. Bisa menebar lebih dari 7.500 benih ikan, bisa 10 ribu atau 12 ribu benih biar hasilnya maksimal,” tegas Bupati.
Bupati Dian juga menyoroti aspek gizi, “Nah, separuh dari hasil ikannya bisa diberikan untuk masyarakat, jadi nilai gizinya ada.”
Tantangan di Depan Mata Bupati Dian Memohon Doa untuk 117 Ruas Jalan dan Pengentasan Kemiskinan
Infrastruktur dan Kesejahteraan: Prioritas Utama Kepemimpinan Baru Kuningan
Di tengah euforia panen ikan, Bupati Dian Rachmat Yanuar juga mengambil kesempatan untuk menyampaikan permohonan doa dan dukungan dari segenap masyarakat Kuningan.
“Saya dan Bu Tuti selaku Wakil Bupati telah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan. Saya mohon doa dan dukungan bagi seluruh warga, ulama dan umaro agar berbagai permasalahan seperti kemiskinan, pengangguran dan stunting bisa kita bersama-sama selesaikan,” kata Bupati.
Salah satu fokus utama yang menjadi perhatian serius adalah perbaikan infrastruktur jalan. “Dan insya Allah, di akhir Agustus saya sudah memetakan agar memperbaiki 117 ruas jalan di Kabupaten Kuningan,” ungkapnya.
Apresiasi dari Kepala Desa Dogdog Jadi Contoh Program Perikanan Berkelanjutan
Sebelumnya, Kepala Desa Jumhadi menyampaikan rasa bangganya bahwa Dusun Dogdog, Desa Margamukti, menjadi salah satu titik yang dimanfaatkan untuk program ‘Pasukan Paus’.
“Ini adalah amanah dari Pak Bupati, oleh karena itu benih ikan ini kami rawat, kami jaga, di bawah arahan dari Dinas Perikanan dan Peternakan dan alhamdulillah hasilnya dua kuintal ikan,” papar Kepala Desa Jumhadi.
Kehadiran sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan, Dr. A. Taufik Rohman, M.Si., M.Pd, menunjukkan dukungan penuh dari berbagai pihak.
Panen raya perdana ini menjadi sebuah tonggak penting bagi Kabupaten Kuningan, menandai awal dari sebuah perubahan yang lebih baik melalui program yang berkelanjutan, mensejahterakan, dan bergizi.
